Selasa, 03 April 2012

La Nyalla Yakin FIFA Akui PSSI Hasil KLB


La Nyalla Yakin FIFA Akui PSSI Hasil KLB
La Nyalla yakin PSSI versi KPSI hasil KLB diakui oleh FIFA  
Sepak Blogger- Ketua Umum PSSI versi KPSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti, semakin yakin bahwa kepengurusannya mendapat pengakuan dari AFC dan juga badan sepak bola dunia, FIFA.

Pernyataan tersebut diungkapkan oleh La Nyalla seusai memimpin rapat Exco PSSI-KPSI di Hotel Kempinski beberapa waktu lalu.

Menurutnya, penundaan keputusan FIFA terkait konflik di Indonesia tersebut karena ingin lebih dalam mempelajari masalah yang ada di Indonesia.

"Dengan penundaan ini, secara psikologis kita diakui. FIFA menunda keputusan karena ingin mempelajari berkas-berkas yang kami berikan," ujar La Nyalla.

Ditambahkan La Nyalla, pihaknya sangat yakin bahwa FIFA juga memperhitungkan dan menganggap kepemimpinannya dan juga keberadaan PSSI yang dipimpinnya.

"Nanti, tanggal 15 Juni mereka akan menyatakan bahwa hasil Kongres Luar Biasa (KLB) itu legimited," tegasnya.

"FIFA melihat ini konflik internal, jadi mereka tak bisa memberi legitimasi secara sepihak," tambahnya.

Sementara itu, untuk semakin memuluskan langkahnya, La Nyalla mengaku bakal terus melakukan komunikasi lebih lanjut, baik dengan AFC maupun dengan FIFA.

"Saya akan berkomunikasi dan menjelaskan situasi terkini di Indonesia kepada FIFA dan AFC. Saya yakin mereka memahami dan mengerti situasi yang sesungguhnya terjadi," pungkas La Nyalla.

Seperti diketahui sebelumnya, FIFA akhirnya menunda pengambilan keputusan terkait masalah dualisme dalam sepak bola Indonesia yang telah masuk dalam rapat Exco FIFA, 29-30 Maret 2012.

"Asosiasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) diberi waktu hingga 15 Juni 2012 untuk menyelesaikan masalah, terutama mengendalikan liga yang memisahkan diri," kata FIFA dalam sebuah pernyataan.

Apabila gagal, maka menurut FIFA, masalah tersebut akan diserahkan pada Komite Darurat FIFA untuk memutuskan sanksi. FIFA meminta PSSI untuk menyelesaikan masalah yang dipicu oleh dualisme liga tersebut

0 komentar:

Posting Komentar